Arti tafsir Hurup Mim (م
) pada logo tim hadroh” ma’an Nabi SAW “ Lil
majlis nurul islam
- Huruf mim pada tulisan di atas adalah hurup pertama dari Nama Nabi Muhammad SAW sesuai dengan nama time hadrohnya yang bernama” Ma’an Nabi SAW” Yang di dalam tulisan bahasa Arabnya juga di awali dengan huruf mim.
- Huruf Mim Pada logo di atas juga di ambil dari huruf terakhir dari pada Nama Majlisnya Yang Bernama” Majlis Ta’lim Sholawat dan Dzikir Nurul Islam”
- Penulisan huruf mim di atas angka 135 melambangkan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah Al Qur’an Qodim yang tanpa di tulis tetapi biasa di baca ( Kalau bahasa jawa di kenal sebagai guru waskito ) karena apa yang terkadung pada al Qur’an sudah ada pada diri Nabi Muhammad SAW Sehingga beliau di katakan oleh ulama-ulama tafsir sebagai Qur’an yang berjalan
- Sementara tulisan 135 merujuk apa yang di katakan: al Habib Hasan bin ja’far Asseggaf ; adalah ayat-ayat dalam Al-qur’an yang berjumlah 8 ayat yaitu:
2. [3. Al-Imron 135]: Sau dó, (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.
3. [4. An-Nissa 135] : Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah biar pun terhadap dirimu sendiri atau ibu bapa dan kaum kerabatmu. Jika ia kaya atau pun miskin, maka Allah lebih tahu kemaslahatannya. Maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutar balikkan (kata-kata) atau enggan menjadi saksi, maka sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui segala apa yang kamu kerjaan.
4. [6. Al-An’am 135] : Sesungguhnya apa yang dijanjikan kepadamu pasti datang, dan kamu sekali-kali tidak sanggup menolaknya.
5. [7. Al-A'raf 135] : Maka setelah kami hilangkan azab itu dari mereka hingga batas waktu yang mereka sampai kepadanya, tiba-tiba mereka mengingkarinya.
6. [20. Ta ha 135] : Katakanlah, “Masing-masing (kita) menanti, maka nantikanlah oleh kamu sekalian! Maka kamu kelak akan mengetahui, siapa yang menempuh jalan yang lurus dan siapa yang telah mendapat petunjuk.”
7. [26. Asy-Syura’ 135] : sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa azab hari yang besar.”
8. [37. As-saffat 135] : kecuali seorang perempuan tua (istrinya yang berada) bersama-sama orang yang tinggal.
ADA TAMBAHAN : "Kalo udah di BACA ,,!! TOLONG apabila ada tulisan/ lambang-lambang seperti ini harap tidak melangkahinya, mendudukinya, dan menginjaknya.
Syukron
No comments:
Post a Comment